Mau Jadi Anak Kost-Kostan? Siap-Siap Nikmati 4 Fenomena Ini!
Juli 25, 2019Tinggal sendiri di kota orang dan jauh dari orang tua tidak seindah yang dibayangkan. Itulah kenapa tiap anak kost memiliki banyak kesan dalam hidupnya, mulai dari suka hingga dukanya. Tapi buat kamu yang bakalan ngekost jangan takut terlebih dahulu ya. Karena ada banyak fenomena seru yang bisa diceritakan nantinya kepada anak-anakmu, tentang bagaimana kehidupan anak kost untuk tetap bertahan hidup meski berjauhan dengan keluarga.
So, buat kamu yang akan ngekost fenomena ini siap-siap kamu rasakan ya.
1. Harus SKSD
Tujuanmu datang ke kota perantauan tidak lain adalah untuk belajar ataupun bekerja. Tentunya hal pertama yang harus kamu pahami betul saat akan memulai hidupmu di perantauan ialah beradaptasi. Kamu harus mampu beradaptasi dengan lingkungan baru, tidak hanya diam saja mengurung diri di kamar. Saat seperti ini jurus SKSD (Sok Kenal Sok Dekat) untuk mengenal berbagai orang di lingkungan barumu harus kamu keluarkan. Semangat!!2. Sepi Tapi Bahagia
Saat pertama kali menempati sebuah ruang kecil yang nantinya akan ditinggali oleh dirimu seorang diri, kamu merasakan suasana sepi. Berbeda sekali dengan suasana rumahmu sebelumnya yang diisi oleh anggota keluarga. Tapi meski sendiri dan merasa sepi kamu bahagia. Yap, kamu bahagia karena kebebasan telah digenggamanmu. Sejenak terbayang sebuah makna kebebasan yang akan kamu rasakan, kamu terbebas dari segala hal yang mengekangmu sebelumnya. Wah, inikah hidup sebenarnya? Kamu bisa melakukan segala hal sesukamu. Eeitss.. tapi bebas tetap dalam koridornya ya, misalnya bebas mau bangun jamberapa, bebas mau rapikan kamar atau enggak, dan lainnya.3. (Terpaksa) Harus Mandiri
Hal pertama kali yang paling disadari saat memutuskan untuk hidup merantau jauh dari kedua orang tua adalah kemandirian. Kira-kira kamu sanggup tidak untuk mengurus dirimu tanpa bantuan ibumu?Kamu yang biasanya tidak pernah merasakan kelaparan saat di rumah mendadak bisa merasakan kelaparan saat jadi anak kos lho. Di rumah ibumu selalu menyediakan makanan pada setiap jam makan, sedangkan di kost kamu harus memasak atau beli dari warung nasi terdekat.
Terkadang hal sesederhana ini saja membuat anak kost malas sehingga memilih untuk makan makanan yang instan dan mudah dibuat, seperti mie instan meskipun sudah paham betul resikonya apabila terlalu sering mengkonsumsi junk food ini. Tapi tidak jarang juga dari anak kost memilih untuk tidak makan karena terlalu malas keluar atau sibuk dengan pekerjaan. Ya.., siap-siap deh dari sekarang.
4. Rindu Rumah
Meski kamu merasa bebas, tapi ada masanya kamu rindu rumah lho. Momen kerinduan ini akan kamu dapati saat kamu menghadapi masa sulit dan juga saat sakit.Bisa jadi juga rasa itu datang saat kamu jenuh akan semua kegiatanmu namun tidak ada yang menemanimu tiba sesampainya kamu di kamar. Tak ada makanan hangat saat kamu lelah dan lapar. Tak ada yang mendengarkan ceritamu saat kamu kesepian. Homesick, kamu rindu ibumu, ayahmu, kakakmu, dan adik-adikmu. Tapi jangan nangis sendiri ya. Langsung telpon aja orang tuamu dan bilang bahwa kamu rindu mereka dan akan segera pulang.
Itulah segelintir fenomena yang anak kost rasakan di kota orang. Semoga bermanfaat!!
4 komentar
1point yg kurang Kaka Ika lubis🤭 saat akhir bulan terlalu sakit buat anak kos apalagi sudah tidak dapat kiriman tapi harus cari uang sendiri buat makan , bayar kos, beli bedak pengkilat biar kinclong, buat minyak motor biar irit pengeluaran dan buat bayar parkir yg slalu buat jd mlz ank kos untuk singgah ke suatu toko Krn byr parkir udh menghabiskan uang 2ribu untuk beli mie instan untuk makan siang end malam ank kos(rapel) wkwkwk... Sedikit keluh kesah anak kos
BalasHapusHehehe- banyak kenangannya ya kak jadi anak kos.
HapusMakasi untuk masukannya kakak.
wah benar banget tu, jadi anak kos ada susah atau senangnya
BalasHapuspaling ingat itu naik sepeda motor cengtri sama teman kos cari makan, wah hampir saja jatuh dr sepeda motor wkwkwk. lebih bebas berasa lebih dewasa tapi memang harus jaga pergaulan, pilih teman yang lurus2 aja
BalasHapus